Presiden Republik Indonesia Joko Widodo resmi
menaikkan harga BBM jenis premium dari sebelumnya 6500 rupiah per liter menjadi
8500 rupiah per liter dan jenis solar dari 5500 per liter menjadi 7500 rupiah
per liter. Sebuah kepastian mengingat sebelumnya kabar kebijakan kenaikan BBM
ini telah santer terdengar namun tak kunjung direalisasikan.Kebijakan menaikkan harga BBM ini memicu protes keras
dari berbagai pihak. Alasan paling utama adalah kenaikan harga BBM ini terjadi
justru ketika harga minyak mentah dunia sedang turun. Padahal seharusnya dengan
menurunnya harga minyak mentah dunia, maka secara otomatis harga BBM akan
justru turun.
Hal inilah yang terjadi pada BBM non-subsidi.
Pertamax, yang pada 2014 cenderung berada pada level harga di atas 10.600 rupiah
per liter, kini menjadi 9950 rupiah per liter. Penurunan harga pertamax ini
tentunya menjadi kabar baik bagi konsumen setianya.
Dengan selisih harga yang tidak terlalu jauh dari
Premium (RON 88), pertamax kini menjadi incaran para pengguna kendaraan. Ada
puluhan SPBU yang tersebar di seluruh Indonesia yang mengaku kehabisan stok
Pertamax (RON 92). Hal ini menjadi anomali ketika dulu pertamax dianggap
sebagai bahan bakar mahal dan hanya untuk kendaraan terbaru.
Banyak kalangan masyarakat menilai, selisih harga yang
tidak terlalu jauh menyebabkan orang mulai beralih menggunakan pertamax. Dengan
selisih harga hanya 1500 pengguna kendaraan mendapatkan bahan bakar dengan
kualitas yang lebih baik. Tentunya juga hal ini tidak disia-siakan, mengingat
sudah lama Pertamax berada pada kisaran harga di atas 10 ribu rupiah.
Penurunan harga pertamax ini akan terus berlanjut
mengingat tren negatif dari harga minyak dunia yang terus turun. Penurunan ini
seharusnya bisa lebih besar andaikata nilai tukar rupiah terhadap dolar juga
ikut menguat. Harga 9950 rupiah per liter merupakan harga untuk kawasan
Jabodetabek. Untuk daerah-daerah lainnya akan terdapat selisih harga karena BBM
jenis pertamax tidak mendapat subsidi sama sekali dari pemerintah sehingga
harga pengangkutan BBM ini ditanggung oleh konsumen.
Inilah saat yang tepat untuk mencoba Pertamax bagi
anda yang belum pernah memakainya. Dan anda mungkin akan merasakan perbedaan
penggunaan premium dengan pertamax di kendaraan anda.
Pertamax....Lebih Baik
No comments:
Post a Comment